Minggu, 06 Oktober 2019

PENGERTIAN CPANEL HOSTING BESERTA KELEBIHAN DAN KEKURANGANNYA



Sebelum menggunakan cPanel, Anda harus mengetahui pengertian cPanel terlebih dulu, apalagi kalau Anda masih baru di dunia web hosting. Pada umumnya, cPanel merupakan web hosting Linux yang menyertakan instalasi cPanel. Meskipun ada kelebihan dan kekurangannya, cPanel merupakan pilihan yang tepat jika Anda mencari control panel yang cepat dan andal. Berikut kelebihan cPanel dan kekurangannya:
Kelebihan cPanel:
  • Mudah dipelajari
  • Mudah digunakan
  • Menghemat waktu dan uang
  • Telah melalui uji coba
  • Menawarkan software auto installer
  • Tersedia berbagai tutorial dan panduan online
Kekurangan cPanel:
  • Fitur yang terlalu banyak hanya akan memperlambat performa cPanel
  • Pengaturan yang penting bisa tiba-tiba berubah secara otomatis
  • Beberapa hosting menjalankan software yang tidak diupgrade
  • Biayanya mahal dan jarang dipasangkan di hosting gratis
Pilihan Selain cPanel
Ada ribuan control panel yang bisa digunakan selain cPanel. Sebaiknya cari tahu terlebih dulu control panel yang digunakan oleh provider hosting Anda.
Di Hostinger, kami membuat dan mengelola control panel sendiri yang kami tawarkan di semua paket web hosting. Control Panel Hostinger memiliki banyak kesamaan dengan cPanel dan memungkinkan kami lebih fleksibel dalam mengatur dan mengelola kebutuhan para klien atau pengguna.
Jika Hostinger menawarkan web hosting murah, maka untuk versi premiumnya, kami punya Hosting24. Di Hosting24, kami memperkenalkan cPanel hosting yang paketnya bisa Anda beli untuk durasi satu tahun atau lebih. Dalam paket tersebut, jika Anda membeli salah satu paket cPanel hosting dengan durasi tahunan, maka Anda akan mendapatkan gratis nama domain. Dapatkan semua kebutuhan yang Anda inginkan untuk mengonlinekan website!
Entah itu cPanel atau pilihan lain selain cPanel, hal terpenting adalah Anda mendapatkan semua yang dibutuhkan untuk membuat dan mengonlinekan website dengan control panel yang dipilih. Bertanyalah pada provider hosting Anda jika Anda menginginkan control panel untuk pengembangan yang lebih spesifik,
Tutorial cPanel: Cara Menggunakan cPanel
Masing-masing cPanel memiliki metode instalasi yang berbeda dan di dalamnya juga terkandung berbagai fitur. Kabar baiknya, sekarang Anda mencari panduan dan tutorialnya di internet jika ingin menginstall cPanel yang dibutuhkan. Setelah masuk ke akun, Anda akan melihat metrics yang menyimpan jumlah penggunaan resource (seperti penggunaan CPU, ketersediaan ruang penyimpanan atau storage, dan penggunaan memori). Metric ini menyajikan data yang sangat berguna bagi Anda untuk melihat keseluruhan performa website.
Setelah mengetahui data dan performa website, langkah selanjutnya adalah melihat berbagai modul yang disediakan. Berikut modul cPanel yang biasa digunakan:
1.File Modul:
Fitur manajemen file cPanel
Modul ini memungkinkan Anda untuk mengupload dan mengelola file secara langsung dari cPanel tanpa bantuan FTP client. Selain itu, Anda juga bisa membuat level privasi, backup, dan masih banyak lagi. Berikut ini modul yang biasa digunakan:
  • Backup
  • Backup Wizard
  • Directory Privacy
  • Disk Usage
  • File Manager
  • FTP Accounts
  • FTP Connections
  • Images
  • Web Disk
2.Preferences:
Preferences cPanel
Di bagian preferences inilah Anda dapat mengkustomisasi layout dari instalasi cPanel agar sesuai kebutuhan Anda. Berikut modul yang sering digunakan:
  • Change Language
  • Change Main Domain
  • Getting Started Wizard
  • Manage Resources
  • Shortcuts
  • Update Contact Info
  • Video Tutorials
Database:
Fitur manajemen database cPanel
Jika website Anda menggunakan sistem manajemen konten (CMS), maka platform tersebut akan membutuhkan database untuk menyimpan post, pengaturan, dan informasi lainnya. Di bagian ini, Anda akan mengetahui semua hal tentang pengelolaan database tersebut. Berikut modul yang sering digunakan:
  • MySQL Database Wizard
  • MySQL Databases
  • phpMyAdmin
  • Remote MySQL
3.Aplikasi Web:
Script auto installer cPanel
Di bagian ini, Anda dapat menginstall berbagai tipe software, mulai dari blog dan portal sampai CMS dan forum. Berikut modul yang sering digunakan:
4.Domain:
Fitur manajemen domain cpanel
Bukan merupakan rahasia lagi jika banyak webmaster yang menggunakan akun hosting untuk mengelola berbagai situs atau membuat subdomain dan pengalihan. Berikut modul yang paling sering digunakan:
  • Addon Domains
  • Aliases
  • DNS Manager
  • Preview Website
  • Redirects
  • Subdomains
5.Metrics:
Metrics dan statistik cPanel
Performa adalah satu faktor terpenting yang tidak boleh dilupakan ketika mengembangkan website. Modul metrics sangat erat kaitannya dengan performa. Metrics dan performa nantinya membantu Anda memutuskan bagaimana seharusnya website Anda dikelola. Berikut modul yang paling banyak digunakan:
  • Awstats
  • Bandwidth
  • CPU and Concurrent Connection Usage
  • Errors
  • Raw Access
  • Visitors
  • Webalizer
  • Webalizer FTP
5.Keamanan:
Fitur keamanan cPanel
Keamanan merupakan hal terpenting yang tidak boleh dilupakan oleh para websmaster, terlebih jika webmaster ini hendak menyimpan informasi yang sensitif, misalnya username, password, atau informasi keuangan. Modul ini membantu Anda untuk mengelola pengaturan terhadap akun hosting. Berikut modul yang paling sering digunakan:
  • Hotlink Protection
  • IP Blocker
  • Leeach Protection
  • SSH Access
  • SSL/TLS
6.Software:
Software cPanel
Sebagian besar software yang ada di modul ini memuat bahasa pemrograman PHP dan Perl. Modul ini tidak begitu dibutuhkan kecuali kalau Anda adalah pengguna tingkat lanjut. Berikut modul yang paling banyak digunakan:
  • Softaculpis Apps Installer
  • Optimize Website
  • Perl Modules
  • PHP PEAR Packages
  • CloudFlare
  • PHP Version Selector
Tingkat Lanjut:
Seperti terlihat pada judul, pengaturan ini juga berguna bagi user tingkat lanjut. Berikut modul yang paling banyak digunakan:
  • Apache Handlers
  • Cron Jobs
  • Error Pages
  • Indexes
  • MIME Types
  • Track DNS
7.Email:
Fitur manajemen email cPanel
Tidak semua paket web hosting menawarkan email. Namun, jika paket hosting yang Anda miliki menawarkan email dan cPanel, maka di kedua fitur tersebutlah Anda bisa mengelola semua akun email. Berikut modul yang paling banyak digunakan:
  • Address Importer
  • Apache SpamAssassin
  • Autoresponders
  • Default Address
  • Email Wizard
  • Encryption
  • Forwardes
  • Global Filters
  • MX Entry
  • Track Delivery
  • User Filters
Artikel Lain yang Terkait
Ingin mempelajari lebih lanjut mengenai dasar-dasar web hosting dan pembuatan website? Berikut beberapa artikel yang layak Anda baca:
Jadi, Apa Itu cPanel?
Sampai di sini, apakah Anda sudah mengetahui pengertian cPanel? cPanel merupakan salah satu control panel web hosting berbasis Linux yang menampilkan key metric tnetang performa server dan memungkinkan Anda untuk mengakses berbagai modul, seperti File, Preferences, Database, Aplikasi Web, Domain, Metrics, Keamanan, Software, Tingkat Lanjut, dan Email.
Pada umumnya, cPanel hosting adalah Linux hosting yang menawarkan instalasi cPanel sehingga membuatnya menjadi populer di kalangan webmaster. Di samping itu, juga ada banyak control panel yang bisa dipilih selain cPanel. Karena itulah, jika Anda tidak begitu suka dengan cara kerja cPanel, Anda bisa memilih alternatif control panel yang lain sesuai kebutuhan.


1 komentar:

  1. This information is meaningful and magnificent which you have shared here about the addon domain. I am impressed by the details that you have shared in this post and It reveals how nicely you understand this subject. I would like to thanks for sharing this article here. how to add addon domain in cpanel

    BalasHapus